Secara Nasional Realisasi Investasi dari bulan Januari sampai dengan bulan Desember 2019 Provinsi Riau berada pada peringkat ke - 6 dengan Nilai Investasi RP 41.80 T, dimana untuk Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) peringkat ke 4 dengan Nilai Investasi RP 26.29 T dan Penanaman Modal Asing (PMA) peringkat ke 7 dengan Nilai Investasi 1.034,0 (Juta U$$/ RP 15.5 T ). Untuk Realisasi Investasi PMDN / PMA se Provinsi Riau Tahun 2019 Peringkat Pertama adalah Kabupaten Pelalawan, Peringkat Kedua Kabupaten Bengkalis dan Peringkat ke Tiga adalah Kabupaten Inderagiri Hulu, sedangkan Kabupaten Rokan Hulu berada pada Peringkat ke - 8 dengan nilai Investasi PMDN yaitu RP 943.556.700.000 dan PMA sebesar RP 24.882.000.000.

Dalam hal Promosi Penanaman Modal, Pradigma sekarang bukan lagi Pameran tetapi Ekhibisi, fokusnya bukan menjual yang sudah ada akan tetapi yang belum ada. Terkait dengan Pelaksanaan Pemantauan atau Pengawasan tidak hanya kepada Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) saja, tetapi lebih jauh dari itu, misalnya mengenai tenaga kerja :

• Berapa jumlah tenaga kerja lokal dan tenaga kerja asing?
• Berapa banyak karyawan yang sudah mengikuti Pendidikan atau Pelatihan – Pelatihan?
• Sudah adakah dilakukan alih teknologi dan transfer Ilmu Pengetahuan apa tidak?

Pada acara tersebut juga dilakukan Launching Riau Investman Canal (RIC) yang memudahkan calon Investor untuk melihat peluang Investasi dan kemudahan yang di berikan Pemerintah jika ingin menanamkan modal di Provinsi Riau. RIC adalah Sistem yang berisikan Potensi Investasi yang dihubungkan ke Pemerintah Kabupaten/ Kota dan Pemangku Kebijakan terkait. Untuk mengakses RIC bisa dilihat disitus resmi dpmptsp.riau.go.id yang memberikan penjelasan potensi Investasi di 12 (Dua Belas) Kabupaten/ Kota yang ada di Provinsi Riau. RIC adalah aplikasi sepanjang masa dengan melakukan Up Grading data Potensi yang dimiliki oleh masing – masing daerah. Terkait dengan aplikasi tersebut akan dilakukan sosialisasi dan pemanggilan DPMPTSP seluruh Kabupaten/ Kota dengan membawa data Potensi secara bergantian.